Tokoh Wayang Kulit: Bagong

Tokoh wayang kulit Bagong merupakan makhluk yang tercipta dari bayangan Semar. Menurut ceritanya, Semar mendapat titah dari Sang Hyang Tunggal untuk turun ke dunia, menjadi pamong ksatria Pandawa. Akan tetapi, sebelum turun dia meminta kepada Sang Hyang Tunggal seorang kawan. Bersabdalah Hyang Tunggal menciptakan seorang kawan bagi Semar dari bayangannya sendiri. Seketika itu, bayangan Semar berubah menjadi makhluk, dan dinamailah makhluk itu Bagong. Arti nama Bagong adalah bergerak dengan mengambil gerak bayangan Semar.

Suatu saat, Bagong akan menjadi ratu/raja. Alkisah, suatu ketika Bagong sedang bersedih. Untuk mengatasi rasa sedihnya, Bagong melakukan perjalanan hingga sampai ke negara Pancalaradya. Saat itu, Drupadi—istri Prabu Puntadewa—sedang berada di situ dan melihatnya. Melihat Bagong sedih hati, Drupadi menanya-nanyai Bagong. Tersentuhlah hati Drupadi. Ia pun meminjami Bagong pusaka Jamus Kalimasada serta kalung Robyong Maniking Warih. Lantas ceria hati Bagong, namun ia tidak puas dengan itu, ia juga meminta Prabu Drupada untuk meminjamkan takhtanya—jika tidak mau ia akan membunuh Drupada. Drupada pun meminjamkannya, dan Bagong pun menjadi ratu/raja dengan gelar Prabu Jayapethakol.

Karakter Tokoh Wayang Kulit Bagong

tokoh wayang kulit bagong, cerita rakyat indonesia
Nama: Bagong
Karakter: Lancang, suka memotong perkataan, dan lagaknya bodoh
Ciri-ciri fisik: kepalanya besar, matanya besar, dan mulutnya dower






0 Komentar untuk "Tokoh Wayang Kulit: Bagong"

Back To Top